Anjing-anjing Neraka
Sabda Rasulullah S.A.W kepada Mu'adz, "Wahai Mu'adz,
apabila di dalam amal perbuatanmu itu ada kekurangan :
Jagalah lisanmu supaya tidak terjatuh di dalam ghibah
terhadap saudaramu/muslimin.
Tanggunglah dosamu sendiri untukmu dan jangan engkau
tanggungkan dosamu kepada orang lain.
Jangan engkau mensucikan dirimu dengan mencela orang lain.
Jangan engkau tinggikan dirimu sendiri di atas mereka.
Jangan engkau masukkan amal perbuatan dunia ke dalam amal
perbuatan akhirat.
Jangan engkau menyombongkan diri pada kedudukanmu supaya
orang takut kepada perangaimu yang
tidak baik.
Jangan engkau membisikkan sesuatu sedang dekatmu ada orang
lain.
Jangan engkau merasa tinggi dan mulia daripada orang lain.
Jangan engkau sakitkan hati orang dengan ucapan-ucapanmu.
Nescaya di akhirat nanti, kamu akan dirobek-robek oleh
anjing neraka. Firman Allah S.W.T. yang bermaksud, "Demi (bintang-bintang)
yang berpindah dari satu buruk kepada buruj yang lain."
Sabda Rasulullah S.A.W., "Dia adalah anjing-anjing di
dalam neraka yang akan merobek-robek daging orang (menyakiti hati) dengan
lisannya, dan anjing itupun merobek serta menggigit tulangnya."
Kata Mu'adz, " Ya Rasulullah, siapakah yang dapat
bertahan terhadap keadaan seperti itu, dan siapa yang dapat terselamat
daripadanya?"
Sabda Rasulullah S.A.W., "Sesungguhnya hal itu mudah lagi ringan
bagi orang yang telah dimudahkan serta diringankan oleh Allah S.W.T."
0 komentar:
Posting Komentar